Aku mencarimu di kedai kopi tempat kita biasa menghabiskan senja bersama, tapi kau tak ada,Bukankah kau telah berjanji
Aku menunggumu di pintu keluar bandara, tapi kau tak kunjung tiba, Bukankah kau telah berjanji
Aku mencarimu di lantai atas bangunan tua di ujung kota, tempat kita menantang gemintang , tapi kau tak ada, Bukankah kau telah berjanji
Aku berlarian mencoba menemukanmu di sepanjang bibir pantai tempat kita beradu tau tentang semesta, kau tak ada, Bukankah kau telah berjanji
Ah mungkin saja kau sedang ingin menyendiri di taman kota seperti yang biasa kau lakukan jika sedang bosan, Tapi ternyata kau pun tak ada
Ah iya, bukankah kelab malam di pusat kota adalah favoritmu meskipun aku lebih banyak tidak setuju, mungkin kau sedang disitu.. Tapi tak ada juga
Aku mulai bertanya, apa kau benar-benar pergi? Tapi aku tidak ingat kita pernah berpamitan,
Tidak, aku tidak pernah lupa tentangmu !!!
Aku mencoba mengingat semua tentangmu, Hingga aku lupa diriku sendiri, Aku hanya larut dalam tanda tanya, kau dimana? Kenapa? Ada apa?
Hingga pada suatu pagi kutemui kabar tentangmu, Tertulis jelas namamu di sebuah kertas berwarna emas & bermahkota indah, undangan pernikahan
Tidak, aku tidak sakit, hanya menyimpan tanya kenapa kau tak berpamitan denganku?
Aku hanya ingin tau itu
Sedangkan tentang janjimu, Setidaknya itulah yang bisa selalu kuingat dari dirimu,
Dan aku pun bersyukur, Kini aku tau kau berada dimana, Semoga kau bahagia :’)